Monday, 30 December 2013

antara jujur dan sinarnya ~

sinar itu datang tak kira masa , syukur diucapkan dengan Rezeki daripada yang esa tanpa kira masa . Menyusuri hari yang mendatang , entah apa yang akan ku lalui . Sedikit sebanyak sepanjang 17 tahun aku hidup banyak yang ku pelajari tentang kehidupan ini , namun masih banyak belum ku tahu serta amalanku juga masih kurang dan perjalanan yang harus ku tempuhi masih jauh . Ku tuliskan bait kata-kata untuk tetapan bacaan . Melihatkan seorang kawanku yang baru pulang ke Jengka , banyak sebenarnya dia pelajari di sana. Tapi , perangainya masih tak ubah seperti dulu . Dia begitu gigih berusaha untuk masuk ke giatmara. Moga Allah terus membantumu . Melihat raut wajah ibuku , dia begitu menyayangi anak-anaknya . Kasih dicurahkannya bagai menatang minyak yang penuh . Restu ibu cukup penting , justeru doa dari dia agar aku dapat kerja dimohon amat diharap dan sejenak kalimat doa di mulutnya ku lafazkan syukur bahwa dia tak pernah berhenti menyayangi anaknya . Ku sayang sekali sama ibuku . Ibu , andai danish punyai rezeki suatu saat berjaya danish takkan lupakan ibu dan danish ingin balas semua jasa ibu . Kadang-Kadang sebagai manusia kita cuba menyembunyikan sesuatu daripada orang lain , tapi kita tak sedar bahwa ada juga yang dapat menghidu apa yang disembunyikan kita . Apapun , aku doakan perkara yang disembunyikan kamu itu berakhir dengan sebuah kisah bahagia , kawan . Rupa-rupanya , kau terpalit kisah duka tika sekolah rendah ku kira apalah sebenarnya masalah melanda , rupanya kau begitu mengharapkan dia kembali bertemu . Pesanku cuma satu agar kau sentiasa berdoa , namun ingatlah Allah lebih tau apa yang terbaik untukmu . Terakhirnya , ku ingin mencoretkan tentangmu sahabat . Tiap kali tanpa khabarmu , pastinya rindu itu datang tanpa diduga . Rindu itu tak perlu bersua atau berjumpa . Ia hadir sendiri dan takkan mampu kita membohongi rasa yang bermain di benakku . Hanya tuhan yang memahami segalanya yang tersirat dikala ku dihujani pelbagai episod kehidupan . Seandai kau tahu , kehadiranmu beri sejuta erti . Dirimu begitu merendah diri , aku cukup menggagumi sikap itu . Bagai diminta mengangkat beban yang berat apabila aku ditanya SIAPAKAH DIA oleh dirinya sendiri . keh3. Ku pusing sendiri memikirkan bagaimana mahu ku katakan bahwa dirinya adalah orang yang dimaksudkan . Ditelan mati anak , diluah mati bapak . Tapi seperti mana bait kata lirik lagu Sandiwara Cinta yang berbunyi begini :

JUJURLAH SAYANG AKU TAK MENGAPA ~
BIAR SEMUA JELAS TAK BERBEDA ~

lirik itu menunjukkan betapa pentingnya , kejujuran malah menurut kawan yang ku tanya tika itu apa yang harus dilakukan tika keliru untuk nyatakan kebenaran jawabnya jujurlah kerana jujur itu sunnah katanya .

Maka dengan itu , ku jujur membilang bahawa dialah sahabat itu pada dirinya . Bagai mahu pecah jantung hati memikirkan apa yang bakal dijawabnya . Tapi ternyata kejujuran itu tak membunuh tapi membukakan jalan . REnung2kanlah , jujur itu penuh dilema tapi jujur itu yang membukakan jalan . Di situ ku belajar betapa pentingnya erti kejujuran . Sekian sampai di sini saja , marilah sama2 kita doakan mangsa banjir di Sarawak yang menderita di sana dan doa2kanlah adikku diyana dafinah yang mula bersekolah buat pertama kalinya di SK BANDAR PUSAT , hari ni .

Yang baik datang dari , Allah tapi yang buruk dari diri sendiri .
assalamualaikum :)))

No comments:

Post a Comment